8 cara merawat kulit
bayi pada usia 0-6 bulan - Cara merawat kulit bayi memang susah-susah
gampang. Ketika berada di dalam kandungan sang ibu selama sembilan bulan, bayi
dilindungi oleh rahim yang membuatnya sangat nyaman dan terlindungi. Ketika
terlahir ke dunia, bayi kecil harus kembali beradaptasi dengan lingkungan
sekitarnya. Ketika menginjak usia 0-6 bulan, masalah yang sering terjadi pada
bayi adalah masalah pada kulit.
Ada banyak hal sebenarnya yang menyebabkan kulit sang bayi
bermasalah, dari mulai cuaca, lingkungan sampai kualitas air yang kurang baik.Dalam
kondisi tertentu, kulit bayi akan sangat mudah memerah, terutama sekali untuk
kulit pipi, kulit lutut, kulit punggung dan kulit sikut. Beberapa bagian kulit
bayi tersebut tentu saja membutuhkan cara perawatan yang tidak hanya tepat,
tetapi juga cermat dan cepat.
Bagi ibu yang sudah berpengalaman, merawat kulit bayi
mungkin merupakan hal yang mudah dan dapat dilkakukan sendiri, tapi bagi ibu
muda yang baru memiliki satu orang anak, tentu saja harus banyak mencari
informasi seputar cara merawat kulit bayi usia 0-6 bulan.
cara merawat kulit bayi pada usia 0-6 bulan |
Nah admin disini akan
memberikan beberapa cara merawat kulit
bayi pada usia 0-6 bulan yang baik
dan benar.
Hindari Penggunaan
Sabun Anti Bakteri - Kulit bayi
sangatlah sensitive, Anda dituntut untuk lebih berhati hati lagi dalam memilih
sabun untuk bayi Anda karena tidak semua sabun cocok untuk bayi. Jangan
menggunakan sabun untuk bakteri untuk kulit bayi Anda yang masih sensitive,
tekstur kulit bayi yang masih sangat tipis jika terkena sabun anti bakteri
malah akan membuatnya mudah terkena iritasi.
Tambahkan Baby Oil di
Bak Mandinya - Tambahkanlah baby oil di bak mandi ketika akan memandikan
bayi mungil Anda. Tapi ingat, jangan pernah menggunakan pewangi apapun ke dalam
bak mandi Anda. Baby oil berfungsi untuk menjaga kelembaban kulit bayi Anda.
Gunakan Air Hangat - Hal
ini adalah hal yang mutlak harus dilakukan oleh sang ibu ketika memandikan
bayinya. Gunakanlah air hangat dengan kehangatan yang cukup, maksudnya air
tidak terlalu dingin dan hangatnya pun pas untuk kulit bayi.
Tidak Boleh Mandi
Busa - Mandi busa bisa menyebabkan kulit bayi Anda menjadi kering dan dalam
jangka panjang akan menyebabkan kulitnya menjadi merah merah.
Jemur Setelah Mandi - jemurlah
bayi Anda setelah dimandikan, maksimal selama 30 menit. Waktu yang pas adalah
ketika jam 7 sampai jam 7.30 dimana panas matahari belum terlalu terik.
Keringkan Kulit Bayi
Setelah Dimandikan - Keringkanlah kulit bayi setelah dimandikan sampai ke
lipatan lipatan kulitnya seperti bagian selangkangan, bagian ketiak, bagian
leher, telinga, siku, lutut dan bagian lainnya.
Gunakan Bedak Bayi - Balurilah
sekujur tubuh sang bayi dengan bedak bayi yang memiliki tekstur yang lembut dan
halus. Anda juga bisa menggunakan baby oil atau minyak telon agar bayi tetap
hangat setelah dimandikan.
Gunakan Kelambu
Ketika Tidur - Tutuplah sang bayi
dengan kelambu ketika tertidur, hal ini dimaksudkan agar bayi Anda tidak
digigit nyamuk. Jangan pernah menggunakan obat anti nyamuk semprot atau obat
anti nyamuk bakar karena hal tersebut sangat tidak baik untuk kesehatan bayi
Anda.Obat anti nyamuk lotion sebenarnya bisa saja dipakai, tetapi jangan pernah
coba coba ketika kulit bayi Anda benar benar sensitif, karena selain akan
menyebabkan kulitnya memerah, pada kulit bayi Anda juga biasanya akan muncul
bintik bintik.
nah itulah yang bisa admin sampaikan kepada pembaca mengenai cara merawat kulit bayi pada usia 0-6 bulan semoga bisa bermanfaat bagi para pembaca Dan jangan lupa baca juga artikel mengenai cara menjaga kehamilan yang masih muda disini
Posted by 19.00
, Published at